PENDAHULUAN
Segmentasi Pasar Membagi
sebuah pasar ke dalam kelompok-kelompok pembeli yang khas berdasarkan
kebutuhan, karakteristik atau perilaku yang mungkin membutuhkan produk atau
bauran pemasaran yang terpisah.
Segmentasi pasar adalah
sebuah metode bagaimana memandang pasar secara kreatif. Kita perlu secara
kreatif mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang yang muncul di pasar
(Hermawan Kertajaya). Segmentasi pasar sangatlah penting di dalam bisnis dan
pemasaran. Walaupun kita tidak boleh mengiris-iris pasar terlalu kecil,
segmentasi pasar tetaplah suatu hal yang harus dipelajari dalam membangun
usaha. Peranan segmentasi dalam marketing :
1.
Memungkinkan kita untuk lebih fokus masuk ke pasar sesuai keunggulan kompetitif
perusahaan kita.
2.
Mendapatkan input mengenai peta kompetisi dan posisi kita di pasar.
3.
Merupakan basis bagi kita untuk mempersiapkan strategi marketing kita
selanjutnya.
4.
Faktor kunci mengalahkan pesaing dengan memandang pasar dari sudut unik dan
cara yang berbeda.
PEMBAHASAN
Mengapa menggunakan segmentasi pasar?
Segmentasi pasar adalah cara yang efektif untuk meningkatkan efektivitas pemasaran Anda, dibandingkan jika Anda melakukan pemasasaran dengan cara yang sama untuk seluruh target pasar Anda.Segmentasi pasar melibatkan membagi potensi pasar untuk suatu produk ke dalam kelompok orang yang memiliki kebutuhan yang sama, dan kemudian mengatasi kebutuhan ini secara terfokus.
Manfaat dan Kelemahan Segmentasi
Banyaknya perusahaan yang melakukan segmentasi pasar atas dasar pengelompokkan variabel tertentu. Dengan menggolongkan atau mensegmentasikan pasar seperti itu, dapat dikatakan bahwa secara umum perusahaan mempunyai motivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan tingkat penjualan dan yang lebih penting lagi agar operasi perusahaan dalam jangka panjang dapat berkelanjutan dan kompetitif (Porter, 1991).
Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
Gitosudarmo (2000) menambahkan manfaat segmentasi pasar ini, sebagai berikut:
1. Dapat membedakan antara segmen yang satu dengan segmen lainnya.
2. Dapat digunakan untuk mengetahui sifat masing-masing segmen.
3. Dapat digunakan untuk mencari segmen mana yang potensinya paling besar.
4. Dapat digunakan untuk memilih segmen mana yang akan dijadikan pasar sasaran.
Sekalipun tindakan segmentasi memiliki sederetan keuntungan dan manfaat, namun juga mengandung sejumlah resiko yang sekaligus merupakan kelemahan-kelemahan dari tindakan segmentasi itu sendiri, antara lain:
1. Biaya produksi akan lebih tinggi, karena jangka waktu proses produksi lebih pendek.
2. Biaya penelitian/ riset pasar akan bertambah searah dengan banyaknya ragam dan macam segmen pasar yang ditetapkan.
3. Biaya promosi akan menjadi lebih tinggi, ketika sejumlah media tidak menyediakan diskon.
4. Kemungkinan akan menghadapi pesaing yang membidik segmen serupa.
Bahkan mungkin akan terjadi persaingan yang tidak sehat, misalnya kanibalisme sesama produsen untuk produk dan segmen yang sama.
Memenuhi Kebutuhan Pelanggan Dengan Lebih Baik
Anda dapat memenuhi kebutuhan pelanggan lebih baik dengan segmentasi pasar. Meskipun Anda sedang menjual produk dasar yang sama untuk semua segmen, Anda dapat mengembangkan paket add-on produk dan layanan untuk setiap kelompok yang berbeda.
Anda juga dapat
mempertimbangkan strategi untuk segmen pasar Anda. Ketika Anda telah memutuskan
bagaimana segmen pasar mana yang Anda inginkan, maka Anda dapat merancang
strategi pemasaran yang tepat untuk setiap segmen.
Menentukan Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar sebagai
landasan untuk menentukan strategi marketing harus memiliki kriteria sebagai
berikut:
1.Mudah Diakses
Dapatkah Anda
mencapai segmen melalui biaya komunikasi yang efektif dan praktis termasuk alur
distribusi?
2.Terukur
Dapatkah
Anda memperkirakan ukuran segmen sehingga Anda dapat mengalokasikan sesuai
anggaran pemasaran?
3.Substansial
Apakah
segmentasinya besar dan cukup tahan lama untuk membenarkan kegiatan pemasaran
sendiri?
4.Layak
Dapatkah
orang-orang dalam segmen membeli produk Anda dan mereka melihat keuntungan yang
jelas dan diinginkan dibandingkan dengan produk lainnya atau jasa?
Segmen
yang mewakili proporsi kecil dari pasar secara keseluruhan dikenal sebagai
ceruk pasar (niche market). Niche pemasaran ini umumnya paling efektif ketika
harga produk sangat tinggi atau ketika pasar sangat besar. Di niche market
dengan pasar yang sangat besar ini, segmen yang mewakili hanya 2% dari total
pasar mungkin cukup besar untuk mempertahankan bisnis
Dasar Umum Segmentasi Pasar
Ada empat dasar umum untuk segmentasi pasar Anda:
1.Geografis: Segmentasi ini membagi pasar menjadi unit-unit geografi yang berbeda,
seperti negara, propinsi, kabupaten, kota, wilayah, daerah atau kawasan. Jadi
dengan segmentasi ini, pemasar memperoleh kepastian kemana atau dimana produk ini harus
dipasarkan.
2.Demografi: Segmentasi
ini memberikan gambaran bagi pemasar kepada siapa produk ini harus ditawarkan.
Jawaban atas pertanyaan kepada siapa dapat berkonotasi pada umur, jenis
kelamin, jumlah anggota keluarga, siklus kehidupan keluarga seperti anak-anak,
remaja, dewasa, kawin/ belum kawin, keluarga muda dengan satu anak, keluarga
dengan dua anak, keluarga yang anak-anaknya sudah bekerja dan seterusnya. Dapat
pula berkonotasi pada tingkat penghasilan, pendidikan, jenis pekerjaan,
pengalaman, agama dan keturunan
misalnya: Jawa, Madura, Bali, Manado, Cina dan sebagainya..
misalnya: Jawa, Madura, Bali, Manado, Cina dan sebagainya..
3.Psikografis : Pada segmentasi ini pembeli dibagi menjadi kelompok-kelompok
berdasarkan:
a. Status sosial, misalnya: pemimpin masyarakat, pendidik, golongan elite, golongan menengah, golongan rendah.
b. Gaya hidup misalnya: modern, tradisional, kuno, boros, hemat, mewah dan sebagainya.
c. Kepribadian, misalnya: penggemar, pecandu atau pemerhati suatu produk.
a. Status sosial, misalnya: pemimpin masyarakat, pendidik, golongan elite, golongan menengah, golongan rendah.
b. Gaya hidup misalnya: modern, tradisional, kuno, boros, hemat, mewah dan sebagainya.
c. Kepribadian, misalnya: penggemar, pecandu atau pemerhati suatu produk.
4.Perilaku: Segmentasi tingkah laku mengelompokkan pembeli berdasarkan pada
pengetahuan, sikap, penggunaan atau reaksi mereka terhadap suatu produk. Banyak
pemasar yakin bahwa variabel tingkah laku merupakan awal paling baik untuk
membentuk segmen pasar.
Contoh Segmen Pasar
Segmen pasar harus selalu berbeda satu sama lain namun orang-orang dalam setiap segmen harus sama dengan cara yang relevan.
Sebagai contoh misalnya
user gaming computer (komputer-permainan)
dan desainer grafis.
Pengguna komputer untuk bermain game ingin membeli komputer dengan dengan
kemampuan grafis berkualitas tinggi dan waktu proses cepat. Sedangkan desainer
grafis, di satu sisi akan mencari sebuah mesin yang dapat menangani file grafis
besar dan membiarkan mereka beralih dari satu aplikasi ke aplikasi lain dengan
cepat.
Pada kenyataannya,
kebutuhan mereka dapat dipenuhi oleh produk yang sama. Tetapi karena Anda
selalu harus fokus pada manfaat daripada fitur ketika mempromosikan produk.
Kedua kelompok harus diperlakukan sebagai segmen pasar yang berbeda. Anda akan
menekankan kemampuan gaming computer
untuk satu kelompok, dan kemampuan grafis desain untuk kelompok lainnya.
Ini adalah dasar untuk
segmentasi, karena tiap individu pada masing-masing kelompok akan memiliki
kebutuhan yang sama.
KESIMPULAN
- Segmentasi pasar adalah membagi target market Anda ke dalam beberapa group dimana masing-masing bagian di dalam group ini akan merespon produk/jasa Anda dengan cara yang hampir sama.
- Segmentasi pasar konsumen adalah berdasarkan geografi, demografi, faktor psikografis dan perilaku.
- Agar bermanfaat, segmen pasar harus dapat diakses, terukur, substansial dan layak.
- Segmentasi pasar bertujuan untuk membuat pemasaran Anda lebih efektif, dan juga dapat membantu Anda melayani kebutuhan pelanggan Anda lebih baik.